ISTIMEWA/SUMEDANG ONLINE

Sekda Hadiri Penyuluhan HIV/AIDS di Jatigede

SUMEDANGONLINE – JATIGEDE: Sekretaris Daerah Zaenal Alimin pada Rabu (1/6) menghadiri Penyuluhan HIV/AIDS bertempat di Kantor Kecamatan Jatigede, sekaligus menyerahkan bantuan sebanyak 2000 pohon dan simbolis penanaman di wilayah Kecamatan Jatigede.
Hadir mendampingi Sekda, Direktur RSUD dr. Hilman Taufik WS, Kadishutbun Ade Guntara, unsur Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan, Dinas Hubkominfo, Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD), Plt. Camat Kemal Idris beserta unsur forum koordinasi pimpinan kecamatan, para kepala UPTD/UPTB, kepala desa, PKK, tokoh masyarakat, tokoh agama serta komunitas AIDS.
Kemal Idris dalam sambutannya menyambut baik penyuluhan AIDS yang dilakukan oleh KPAD Sumedang. “Kondisi di Kecamatan Jatigede saat ini dengan telah dibangunnya Waduk Jatigede, mempunyai potensi positif yang dapat dikembangkan sebagai daerah pariwisata, yang juga ada sisi negatifnya yaitu ancaman kemungkinan merebaknya HIV/AIDS di masyarakat Jatigede,” ungkap Kemal.
Melalui penyuluhan HIV/AIDS oleh KPAD, sambung Kemal, dapat memberikan informasi yang lebih jelas dan lugas kepada masyarakat Jatigede mengenai penyakit HIV/AIDS, cara penularan, cara penanganan dan cara bersikap dan berperilaku manakala bertemu dengan Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA).
Dalam sambutannya Sekda Zaenal Alimin yang juga sebagai Ketua Pelaksana KPAD mengemukakan angka penambahan kasus HIV dan AIDS di Kabupaten Sumedang meningkat secara signifikan dari tahun ke tahun. “Sampai bulan Desember 2015 tercatat sebanyak 341 kasus dengan angka kematian 198 kasus, dan transmisi penularan terbesar saat ini berasal dari heteroseksual sehingga dampak dari itu angka kasus pada ibu rumah tangga dan anak semakin bertambah,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Sekda, fenomena LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual dan Transgender) pun turut mewarnai angka kasus HIV di Sumedang.
Saat ini di Kabupaten Sumedang telah dibentuk Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) yang terdiri dari 90% komunitas ODHA dan 10% Orang Yang Hidup Dengan ODHA (OHIDHA), yang mana KDS ini sangat membantu dalam saling memberikan dukungan, bantuan dan harapan kepada sesama ODHA.
Dalam pemberdayaan komunitas dan masyarakat, KPAD memfasilitasi KDS untuk melakukan banyak hal baik untuk dirinya sendiri, lingkungan maupun untuk masyarakat. Dalam bakti kepeduliannya terhadap llingkungan, KDS mendapat bantuan sebanyak 2000 pohon dari Dishutbun untuk reboisasi dengan sasaran di Kecamatan Jatigede.
“Saya sangat berterima kasih telah terbentuk KDS di Sumedang yang membantu para ODHA melalui dukungan sosial sesuai tujuannya yaitu tumbuhnya kepedulian dari masyarakat terhadap ODHA dan dari ODHA terhadap masyarakat, serta meminimalisir stigma dan diskriminasi terhadap ODHA,” kata Zaenal.
Diakhir sambutan Zaenal berharap melalui kegiatan penyuluhan tersebut warga masyarakat Jatigede mendapatkan pencerahan dan menyamakan persepsi dalam mengendalikan dan meningkatkan pengetahuan tentang HIV/AIDS di lingkungan masing-masing.
“Saya berharap melalui penyuluhan ini kita memiliki persepsi yang sama dalam menyikapi persoalan HIV/AIDS di lingkungan bersama,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut dilakukan penyerahan bibit pohon secara simbolis dari Sekda Zaenal Alimin kepada Camat Jatigede, UPTD Hutbun dan Kelompok Tani, yang selanjutnya dilakukan penanaman di daerah Tegaljarong Desa Cijeungjing Kecamatann Jatigede. Sekda juga menyerahkan cinderamata berupa Tas Berenuk kepada Kadis Hutbun Ade Guntara, hasil kreasi dari anggota KDS.
Kegiatan penyuluhan HIV/AIDS sendiri disampaikan oleh Direktur RSUD dr. Hilman Taufik WS yang juga sebagai Wakil Ketua I di KPAD Sumedang. “KPAD selalu memberikan bimbingan dan layanan konsultasi dalam upaya mencegah terjadinya penularan HIV/AIDS serta pengarahan dan motivasi kepada para ODHA,” ujarnya. (humas pemkab)