SUMEDANG – Asep Kadi Juanda (AKJ), 31, warga Dusun Cieunteng, Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang kembali sudah bisa berkumpul dengan keluarga. Setelah selama 23 hari diisolasi di RSUD Sumedang setelah dirinya dinyatakan positif Coronavirus Disease (Covid-19).
Kronologisnya dalam pemeriksaan Rapid Test 1 April 2020 dia dinyatakan positif false Rapid test bersama dengan dua warga lainnya yakni dari Buahdua dan Paseh. 7 April hasil Polymerase Chain Reaction (SWAB) menyatakan dirinya positif Covid. Kemudian dilakukan test Swab ke-dua dan ke-tiga hasilnya negatif.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang, Aceng Solahudin mengatakan menyebutkan Setelah menjalani perawatan selama 23 hari dan diisolasi di RSUD, pasien nomor 02 Covid-19 dinyatakan sembuh dan bisa pulang hari ini.
Pasien 02 diserahkan RSUD ke Muspika Darmaraja kemudian ke keluarganya. Namun menurut Aceng, pasien 02 masih harus melakukan isolasi mandiri, tinggal di rumah selama 14 hari.
“Jadi setelah mendapatkan perawatan selama 23 hari dan sudah dilakukan tes Swab sebanyak dua kali, alhamdulillah hasilnya negatif dan sudah diperbolehkan pulang. Kendati sudah dinyatakan negatif dan sudah pulang, Asep akan harus mengisolasi diri dirumahnya selama 14 kedepan,” ujar Aceng pada sejumlah wartawan.
Sementara itu Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir mengaku gembira dengan telah sembuhnya Pasien 02 Covid-19 tersebut.
“Itulah fase yang harus dilalui pasien yang terpapar dan sudah dinyatakan sembuh tetap mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid-19. Terimakasih kepada semua pihak. Masyarakat dan warga sekitar harus memberi dukungan semangat. Untuk pasien 01 asal Sumedang Selatan masih menjalani perawatan di isolasi RSUD karena virus korona masih belum hilang. Mohon doanya dan pasien 01 harus semangat dan yakin korona lenyap.”
Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk para dokter, perawat dan tenaga kesehatan. Terima kasih telah menempatkan diri Anda di area berbahaya untuk menyelamatkan orang lain. Kami terus mendoakanmu. Semoga pandemi ini bisa berakhir secepatnya, bumi kita pulih, dan orang-orang bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” ujar Dony Ahmad Munir. *FITRI*
