SUMEDANG ONLINE – Para ahli kesehatan sepakat jika puasa Ramadhan bisa membantu meningkatkan kesehatan, namun jika pola makan tak diatyur dengan baik maka akan menyebabkan gangguan pencernaan.
Beberapa gangguan pencernaan yang kerap terjadi saat berpuasa dan cara mencegahnya.
- Mual dan Muntah
Gangguan pencernaan saat puasa dan cara mencegahnya yang pertama adalah mual dan muntah. Kondisi ini terjadi ketika habis berbuka lantaran terlalu banyak menyantap hidangan berbuka puasa.
Apalagi jika hidangan tersebut terdiri dari makanan yang berminyak, berlemak dan tinggi gula. Cara mencegahnya, yaitu jangan terlalu banyak makan saat berbuka dan perbanyaklah air putih.BACA JUGA: Bupati Sumedang Serahkan SK Pengangkatan CPNS - Sembelit
Gangguan pencernaan saat puasa dan cara mencegah yang kedua adalah sembelit. Hal itu terjadi akibat kurang mengonsumsi makanan berserat seperti sayur dan buah, termasuk air putih, selama bulan puasa.
Cara mencegahnya yaitu perbanyak makanan berserat dan air putih agar feses dalam saluran menjadi padat. - GERD
Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan gangguan pencernaan saat puasa. Cara mencegahnya adalah dengan menyantap hidangan berbuka dalam porsi kecil serta memperbanyak air putih.BACA JUGA: Disdik Sumedang Launching Buku Strategi Komplementer 7 Metode Pembelajaran Holistik Integratif - Sakit Maag
Gangguan pencernaan saat puasa berikutnya adalah maag. Masalah ini hampir terjadi pada umumnya. Cara mengatasi gangguan pencernaan ini saat puasa, sebaiknya mengonsumsi makanan yang bertekstur lembut seperti bubur.
- Perut Kembung
Perut kembung juga merupakan gangguan pencernaan saat puasa, dan cara mencegahnya yakni makanlah dengan porsi yang cukup, dan pilih asupan yang mengandung tinggi serat. *** (PMJNEWS)