[caption id="attachment_2564" align="alignleft" width="300" caption="Kunjungan Kerja : Wk. Ketua Komisi C Bagus Nurrochmat Merasa Prihatin Terhadap Kondisi Korban Bencana Cinangsi. Foto:Bonang"][/caption] Cinangsi (SumedangOnline). Anggota Team Panitia Penanggulangan Bencana Alam Cinangsi Cecen mengharapkan anggota Dewan dari Komisi C dan A, yang melakukan perjalanan dinas ke Dusun Cinangsi bukan hanya sekedar lewat, tetapi benar – benar untuk menggali aspirasi dari Masyarakat Ciumpleng, Desa Cinangsi, Kec. Cisitu, yang sudah empat bulan lamanya terkena bencana pergerakan tanah lambat. “Mudah – mudahan Bapak, Ibu hadirna kadieu bener – bener nyandak aspirasi masyarakat, nyadak kahayangan masyarakat (Semoga Bapak, Ibu hadinya kesini, benar-benar mengambil aspirasi masyarakt, membawa keinginan masyarakat)”Tuturnya. Ia pun merasa kecewa karena belum dapat menjawab aspirasi masyarakat, menurutnya, masyarakat saat ini terus menerus menanyakan tentang relokasi, mau kemana dan kapan, hal tersebut menurutnya belum dapat dijawab karena dari instansi terkait sampai saat ini belum memberikan jawaban yang memuaskan. Lebih lanjut Cecen-pun mengharapkan kehadiran Sumedang Satu, karena menurutnya masyarakat Cinangsi sampai saat ini sangat menantikan kehadiran Sumedang Satu. “Sampai saat ini masyarakat menunggu sekali kedatangan Sumedang Satu. Sangat menunggu Pak, tapi kengapa bencana sudah empat bulan belum ada hadir, bagaimana langkah - langkah bapak?"Ujarnya, dia pun mempertanyakan langkah apa yang akan diambil anggota Dewan Komisi C, terhadap Sumedang Satu tersebut. Menanggapi tentang relokasi, Bagus Nurrochmat Wk.  Ketua Komisi C, menyebutkan bahwa pihaknya harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Komisi terkait. Sementara tentang kekecewaan Sumedang Satu, Komisi C sebelum berangkat ke Bandung (Senin) dalam rangka memperjuangkan aspirasi masyarakat Ciumpleng, pihaknya akan menemui Bupati Sumedang terlebih dahulu. “Kekecewaan terhadap Sumedang satu, Insyaallah sateuacan berangkat kebandung kita akan mengontak Bupati”. (SO1)/SUMEDANG ONLINE

Cecen : Masyarakat Ciumpleng Mengaharapkan Relokasi

Kunjungan Kerja : Wk. Ketua Komisi C Bagus Nurrochmat Merasa Prihatin Terhadap Kondisi Korban Bencana Cinangsi. Foto:Bonang

Cinangsi (SumedangOnline). Anggota Team Panitia Penanggulangan Bencana Alam Cinangsi Cecen mengharapkan anggota Dewan dari Komisi C dan A, yang melakukan perjalanan dinas ke Dusun Cinangsi bukan hanya sekedar lewat, tetapi benar – benar untuk menggali aspirasi dari Masyarakat Ciumpleng, Desa Cinangsi, Kec. Cisitu, yang sudah empat bulan lamanya terkena bencana pergerakan tanah lambat.

“Mudah – mudahan Bapak, Ibu hadirna kadieu bener – bener nyandak aspirasi masyarakat, nyadak kahayangan masyarakat (Semoga Bapak, Ibu hadinya kesini, benar-benar mengambil aspirasi masyarakt, membawa keinginan masyarakat)”Tuturnya.

Ia pun merasa kecewa karena belum dapat menjawab aspirasi masyarakat, menurutnya, masyarakat saat ini terus menerus menanyakan tentang relokasi, mau kemana dan kapan, hal tersebut menurutnya belum dapat dijawab karena dari instansi terkait sampai saat ini belum memberikan jawaban yang memuaskan.

Lebih lanjut Cecen-pun mengharapkan kehadiran Sumedang Satu, karena menurutnya masyarakat Cinangsi sampai saat ini sangat menantikan kehadiran Sumedang Satu.

“Sampai saat ini masyarakat menunggu sekali kedatangan Sumedang Satu. Sangat menunggu Pak, tapi kengapa bencana sudah empat bulan belum ada hadir, bagaimana langkah – langkah bapak?”Ujarnya, dia pun mempertanyakan langkah apa yang akan diambil anggota Dewan Komisi C, terhadap Sumedang Satu tersebut.

Menanggapi tentang relokasi, Bagus Nurrochmat Wk.  Ketua Komisi C, menyebutkan bahwa pihaknya harus melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Komisi terkait. Sementara tentang kekecewaan Sumedang Satu, Komisi C sebelum berangkat ke Bandung (Senin) dalam rangka memperjuangkan aspirasi masyarakat Ciumpleng, pihaknya akan menemui Bupati Sumedang terlebih dahulu.

“Kekecewaan terhadap Sumedang satu, Insyaallah sateuacan berangkat kebandung kita akan mengontak Bupati”. (SO1)