Komisi Pemilihan umum (KPU) Sumedang melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) melantik 25.599 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada 3657 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Iwan Rahmat/SUMEDANG ONLINE

Komisi Pemilihan umum (KPU) Sumedang melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) melantik 25.599 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada 3657 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

KPU Sumedang Lantik 25.599 KPPS

SUMEDANG – Tepat 19 hari menuju pemungutan suara, 25 Januari 2024, Komisi Pemilihan umum (KPU) Sumedang melalui Panitia Pemungutan Suara (PPS) melantik 25.599 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada 3657 Tempat Pemungutan Suara (TPS). KPPS merupakan kelompok yang dibentuk oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) ditingkat Desa untuk menyelenggarakan pemungutan suara di TPS. KPPS terdiri dari 7 orang anggota, pada pelaksanaan Pemungutan Suara, TPS akan dijaga oleh 2 orang petugas keamanan TPS.

“Alhamdulillah hari ini kami telah melaksanakan pelantikan KPPS secara serentak, ada sebanyak 25.599 orang anggota KPPS di Sumedang yang dilantik. Pasca pelantikan kami juga melakukan penanaman pohon disetiap TPS,” ujar Ogi Ahmad Fauzi, Ketua KPU Kabupaten Sumedang.

Pemilu 2024 walaupun sebagian tahapan sudah mengikuti perkembangan zaman dengan menggunakan digital, seperti pendaftaran Partai Politik yang sudah paperless dimana pada pemilu sebelumnya mensyaratkan fotokopi KTP, KTA dan persyaratan lainnya secara fisik, pada tahun 2024 ini sudah tidak lagi menyerahkan persyaratan fisik.

Namun, sebagian besar logistik masih Pemilu masih menggunakan bahan baku kertas seperti untuk kebutuhan surat suara, formulir-formulir, salinan-salinan kotak suara dan bilik suara.

“Pemilu tahun 2024, walaupun sebagian tahapan sudah paperless, tapi untuk logistik pemilu masih banyak menggunakan kertas, bentuk komitmen kami pada pelestarian alam, maka selepas pelantikan KPPS kami melakukan penanaman pohon. Kami menanam pohon sejumlah TPS yaitu 3.657,” sambung Ogi.

Secara nasional total kebutuhan kertas dengan berbagai jenis logistik Pemilu 2024 sekitar 65.998 ton atau setara dengan 65.998.000 kilogram kertas, KPU menanam 5.709.898 bibit pohon setara dengan 66.234.816 kg atau 66.234 ton. Maka jumlah pohon yang ditanam KPU hampir setara dengan jumlah kebutuhan kertas yang digunakan KPU.

“Pasca pelantikan ini, KPPS akan di Bimtek oleh PPS didampingi PPK dan KPU, Bimtek kali ini berbeda dari sebelumnya, jika pemilu sebelumnya hanya 1 orang yang Bimtek, untuk pemilu 2024 semuanya anggota KPPS 7 orangnya yang di Bimtek. Hal ini kami lakukan dengan meningkatkan kualitas layanan pada pemilih pada saat pemungutan dan penghitungan suara,” lanjut Ogi.

Pelantikan KPPS kali ini, KPU juga memecahkan 3 rekor MURI, yaitu pelantikan penyelenggara pemilu secara serentak terbanyak, bimtek Kepada anggota penyelenggara pemilu terbanyak, dan penanaman bibit pohon secara serentak oleh anggota penyelenggara pemilu terbanyak.
“Kami berharap KPPS berpegang pada peraturan perundang-undangan, kode etik, profesional dan berintegritas. Selamat menjalankan tugas bagi KPPS yang tadi dilantik,” pungkas Ogi. ***