Disdik Sumedang Gelar Lokakarya 5 Program Pendidikan Guru

• Penulis: Fitriyani Gunawan
• Editor: Fitriyani Gunawan
• Terbit: Sabtu, 16 Mar 2024 18:52 WIB

SUMEDANG – Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang menggelar lokakarya 5 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9 yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedangdi Kampus SMPN 1 Cimalaka. Sabtu, 16 Maret 2024.

Kegiatan dihadiri BBGP Jabar Kemendikbudristek, para pejabat beserta Staf di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, peserta Guru TK, SD, SMP, SLTA se- Kabupaten Sumedang.

“ini merupakan sebuah tahapan sebagai bagian dari merdeka belajar yang mana dalam merdeka belajar tentu di awali dan diperlukan berawal dari kesiapan guru melalui program guru penggerak,” ujar Dian Sukmara selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang.

Lebih lanjut dia menyebutkan, di dalam program guru penggerak inilah cita-cita harapan dan perubahan-perubahan generasi yang lebih baik dilakukan dan pemerintah telah membikin memiliki sebuah sistem yang sangat handal sekali dan bagaimana mewujudkan mutu pendidikan yang diawali dengan kesiapan guru untuk melakukan pelayanan yang terbaik di bidang pendidikan.

“Nah guru penggerak memiliki sebuah tugas dan tanggung jawab yang luar biasa menjadi pelopor terdepan terutama di dalam mewujudkan transformasi pendidikan maupun juga didalam perwujudan profil pelajar Pancasila. salah satu dari transformasi Pendidikan ada mengenai kepemimpinan pendidikan dan ini cuma diawali dengan guru penggerak. melalui guru penggerak satu-satunya pintu nantinya pengembangan karir, pengembangan kualitas pendidikan dilakukan,” imbuhnya.

Dia pun berharap dengan adanya kegiatan tersebut mampu melahirkan produk-produk guru penggerak pendidikan di Kabupaten Sumedang yang lebih baik di masa yang akan datang.

“Dan secara khusus pada kesempatan ini disampaikan oleh kami Dinas Pendidikan terutama mensukseskan merdeka belajar di episode 25 yaitu tentang perlindungan terhadap bullying dan perundungan. Alhamdulillah Kabupaten Sumedang telah siap dengan perbupnya sudah ada bahkan kami memiliki sebuah aplikasi tersendiri yaitu elektronik perlindungan bullying terhadap anak ya insya Allah nanti setiap elemen pendidikan di Kabupaten Sumedang, mulai dari siswa guru kepala sekolah memberikan kesempatan untuk dapat melindungi diri dengan aplikasi itu terhadap perilaku bullying dan perundungan di Kabupaten Sumedang. Harapannya dengan semua apa yang dilakukan baik itu dengan epelita maupun juga dengan guru penggerak betul- betul di Kabupaten Sumedang bisa menjadikan sebuah Kabupaten layak dan bermutu dalam mewujudkan pendidikan bagi warga masyarakat,” pungkas dia. ***