Egi: Pengelola ODTW Rutin Laporkan Kunjungan Wisatawan
- Penulis: IWAN RAHMAT
- Editor: Fitriyani Gunawan
- Terbit: Senin, 9 Sep 2024 11:59 WIB
SUMEDANGONLINE, Kota – Egi Powi Prayogi selaku Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sumedang mengatakan kini para pengelola objek wisata di Kabupaten Sumedang melaporkan jumlah kunjungan wisatawan ke tempat merea masing secara rutin.
“Terkait dengan jumlah objek wisata di Kabupaten Sumedang sebanyak kurang lebih 300 obyek daya tarik wisata (ODTW) baik yang aktif maupun non-aktif. Itu semua melakukan pelaporan pengunjung wisata melalui media sosial, WA group Disbudparpora Bidang Pariwisata. Yang mana di sini kita melalui operator mengumpulkan menghimpun data kunjungan wisata baik itu hotel, akunsi hotel, Cafe resto, rumah makan, tempat hiburan dan ODTW di masing-masing wilayah sumber wisata di Desa maupun Kelurahan,” ujar Ogi Powi Prayogi di sela acara Focus Group Discussion “Mitigasi Risiko Pengadaan dan Kontrak Pekerjaan Konstruksi” di Aula Tampomas Setda Sumedang. Senin, 09 Swptember 2024.
Ada pun target kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sumedang Tahun 2024 sebut Egi sebanyak 1 juta pengunjung.
“Target 2024, kita ingin mencapai angka minimal berdasarkan rencana kerja kami di Disbudparpora 1 juta pengunjung wisatawan. Dan diharapkan, kita ingin melampaui target tersebut melalui momen momen. Baik itu, melalui event, hiburan, liburan anak sekolah, akhir tahun dan awal tahun maupun momen momen penting pada saat event pengunjung wisata di Kabupaten Sumedang,” ungkapnya.
Menurut Egi, hal ini merupakan salahsatu bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Sumedang terhadap keberadaan ODTW yang ada di Kabupaten Sumedang.
Salahsatu kendalanya saat ini, adanya sejumlah ODTW yang sudah tidak aktif. Hal itu terungka setelah pihaknya terjun langsung melakukan penelusuran dan investigasi.
“Kita harus mencari inti persoalnya itu apa? Apakah imbas dari sisi manajerial pengelolaan, sumberdaya manusia ataukan dari kemampuan finansialnya. Mudah-mudahan kami dari Disbudparpora Bidang Pariwisata selalu ingin melakukan pemicuan terkait dengan obyek daya tarik wisata yang mungkin tidak aktif,” imbuhnya.
Apalagi, lanjutnya, banyak strategi untuk menarik pengunjung wisatawan ODTW salah satunya adalah melalui promosi. Menurut Egi para pengelola ODTW harus gencar melakukan promosi baik melalui media sosial seperti Instagram, tiktok, atau media sosial lainnya.
“Dan tentu harus banyak gencar melakukan promosi promosi. Seperti satu sama lain, melalui pengunjung harus melakukan pendataan dari manakah mereka datang ke obyek daya tarik wisata diketahui apakah media sosial atau kah dari informasi pengalaman pengunjung wisata sebelumnya,” pungkasnya. ***