WISATA  

Diresmikan Gubernur Jawa Barat, Berapa Nilai Anggaran yang Masuk ke Buricak Burinong?

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan kawasan wisata Kampung Buricak Burinong di Desa Pakualam Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Selasa, 26 April 2022.
Iwan via Humas Setda Sumedang/SUMEDANGONLINE
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan kawasan wisata Kampung Buricak Burinong di Desa Pakualam Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Selasa, 26 April 2022.

SUMEDANG ONLINE – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan kawasan wisata Kampung Buricak Burinong di Desa Pakualam Kecamatan Darmaraja, Kabupaten Sumedang Jawa Barat. Selasa, 26 April 2022.

Pada kesempatan itu pun diresmikan beberapa fasilitas pendukung seperti forest walk, tempat kuliner, spot selfie, take off dan landing paralayang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan gunting pita di Pasir Cinta.

“Terima kasih atas kehadiran, perhatian dan bantuannya untuk Kabupaten Sumedang. Kami bersyukur dan berbahagia apa yang menjadi harapan kami, dibangunnya kawasan wisata Buricak Burinong sudah terwujud,” ujar Bupati Sumedang, H. Dony Ahmad Munir dalam keterangangannya.

Baca Juga  Kemana Libur Akhir Pekan, Balong Geulis Bisa Jadi Pilihan

BACA JUGA:Penyedia Jasa Kontruksi Sumedang Keluhkan Sulitnya Mengisi Aplikasi OSS RBA

BACA JUGA:Ini Penyebab Macet Panjang di Jalur Cireki Tomo, Polres Sumedang Lakukan Pengalihan Arus

Bupati Sumedang menyebutkan, area take off paralayang dibantu dari anggaran Pemprov Jabar yang terbagi dalam dua tahapan, dimana masing masing tahapan nilainya sebesar Rp4 miliar.

“Tahap pertama Rp4 miliar dan tahap kedua Rp4 miliar lebih. Fasilitasnya ada tempat kuliner, kemudian Geotheater di bawah dan ada take offnya,” imbuhnya.

Dijelaskan Bupati Sumedang, untuk pembangunan forest walk, anggaran yang digunakan sebesar Rp3 miliar dari provinsi, area kuliner Rp4 miliar dan tempat landing paralayang Rp1,9 miliar.

Baca Juga  Penataan Kawasan Tahura Palasari dan Gunung Kunci Libatkan Kementerian Investasi

“Jatigede bisa menjadi destinasi wisata yang akan menggerakkan ekonomi dan menciptakan lapangan pekerjaan sehingga adanya bendungan ini tidak menciptakan kemiskinan baru tapi bisa lebih mensejahterakan masyarakat,” ujarnya

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang biasa disapa Kang Emil mengatakan, dikembangkannya kawasan wisata tersebut menandakan bahwa Jatigede di masa depan akan jadi wilayah yang akan dikembangkan sebagai wisata bertaraf internasional.

“Yang paling istimewa terlihat dari sini adalah Masjid Al-Kamil yang sudah selesai dan Menara Kujang Sapasang yang akhir tahun akan selesai,” kata Ridwan Kamil.

Belum lagi, kata Gubernur Jawa Barat, Sumedang sudah ditunjang dengan aksesibilitas Tol Cisumdawu sehingga memangkas waktu perjalanan para wisatawan dari luar daerah.

Baca Juga  Wisata Tersembunyi di Tenggara Kota Sumedang, Sayangnya Akses Jalan Menuju Lokasi Masih Jelek

“Dengan adanya Cisumdawu memangkas waktu lebih cepat, tadi saya juga hanya 40 menit perjalanan dari biasanya 90 menit,” ujarnya.

Gubernur Jawa Barat berpesan agar pelaku usaha di kawasan pariwisata harus mengutamakan warga lokal sehingga dengan berkembangnya sektor pariwisata ini, perekonomian Sumedang ke depan kan menjadi luar biasa meningkat hanya dalam hitungan tahun.

“Pemprov akan selalu mendukung, demi kesejahteraan masyarakat Sumedang dengan kolaborasi seperti ini. Mudah-mudahan jadi kebanggaan,” tutup Emil. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ingin menerima update terbaru dari SUMEDANGONLINE OK TIDAK