Dari Cimanggung Baznas Awali Roadshow Pemberdayaan Zakat

Wakil Bupati Sumedang, Erwan Setiawam, saat roadshow pemberdayaan Zakat yang akan dilaksanakan di 26 Kecamatan se Kabupaten Sumedang. Sebagai pembuka rangkaian kegiatan, roadshow diawali dari Kecamatan Cimanggung di Kantor Desa Sindang Pakuon, Rabu, (7/11/2018).

CIMANGGUNG – Baznas Kabupaten Sumedang menggelar roadshow pemberdayaan Zakat yang akan dilaksanakan di 26 Kecamatan se Kabupaten Sumedang. Sebagai pembuka rangkaian kegiatan, roadshow diawali dari Kecamatan Cimanggung yang dilaksanakan di Kantor Desa Sindang Pakuon, Rabu, (7/11/2018).

Dalam kesempatan tersebut diserahkan secara simbolis Kartu NPWZ dari ketua Baznas kepada Wakil Bupati Sumedang dan simbolis kupon gebyar infaq Rp 2000 untuk pendidikan dan kemakmuran masjid.

Selain itu, diserahkan bantuan perbaikan RTLH kepada 27 KK, bantuan pendidikan dari SD sampai SMP kepada 74 anak, bantuan anak yatim kepada 5 orang anak yatim perdesa yang berjumlah 55 anak yatim diberikan dalam bentuk kelengkapan sekolah dan uang masing masing sebesar Rp 200rb, bantuan paket sembako kepada 20 orang perdesa dengan jumlah penerima keseluruhan sebanyak 220 orang, bantuan pondok pesantren  dan bantuan sarana keagamaan kepada 7 orang. Dari Jumlah total bantuan yang disalurkan Baznas tersebut keseluruhan tidak kurang dari Rp 200 juta rupiah.

Ketua Baznas Kabupaten Sumedang H. Ali Bajri mengaku bangga dan berterimakasih karena berkat dukungan dari semua pihak, Baznas Kabupaten Sumedang mampu melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya dalam menghimpun ZIS.

“Insyaallah, Baznas akan selalu amanah, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. Apapun yag kami laksanakan selalu diaudit oleh auditor internal dan akuntan publik karena ini merupakan amanat undang-undang. Dan Alhamdulillah selama  5 kali berturut turut Baznas mendapatkan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Semua ini berkat dorongan dari semua pihak khususnya dukungan dari pemerintah Kabupaten Sumedang,” ungkap Ali.

Lebih lanjut Ali Bajri mengatakan dalam laporannya, Kecamatan Cimanggung memberikan masukan untuk menitipkan ZIS sebagian kepada Baznas kabupaten Sumedang, terhitung dari bulan Januari sampai dengan Oktober telah mencapai Rp 88 juta. Dari jumlah tersebut Baznas kemudian menyalurkannya kembali ke masyarakat Cimanggung berupa santunan kurang lebih sebesar Rp 351 juta.

“Cimanggung banyak berdiri pabrik, jika Rp 2000 per orang menyalurkan infaqnya, maka akan terhimpun dana ZIS yang luar biasa yang bisa digunakan untuk kesejahteraan masyarakat. Semoga untuk kedepannya ini bisa ditingkatkan lagi,” tegas Ali.

Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya, atas segala pencapaian dan prestasi yang telah diraih atas terwujudnya peningkatan dan pengembangan zakat secara signifikan di kabupaten Sumedang.

“Sebagai lembaga yang memiliki tugas pokok dan fungsi di bidang pengelolaan zakat, tidak bisa dinafikan lagi Baznas Kabupaten Sumedang  telah menunjukan peran dan fungsinya sejalan dengan peraturan daerah kabupaten Sumedang nomor 2 tahun 2016 tentang Pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah dengan berbagai torehan prestasi yang diraih Baznas Kabupaten Sumedang  mengenai pengelolaan zakat, Infaq dan shadaqoh di ajang regional  maupun nasional” ucap Wabup saat menyampaikan sambutannya.

Kaitan dengan roadshow Baznas, dikatakan wakil bupati, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak yang luas kepada masyarakat dan menjadi solusi pemecahan berbagai permasalahan masyarakat.

“Mengenai penyaluran zakat pada hari ini, tentunya bukan semata-mata memberikan zakat secara konsumtif, namun lebih pada zakat produktif dengan sistem pemberdayaan yang berkelanjutan dan nilai manfaatnya. Insyaallah hal ini akan berdampak lebih luas untuk para penerima santunan. Luasnya cakupan ruang lingkup program ini diharapkan mampu menjadi langkah solutif bagi pemecahan berbagai masalah yang dapat menghambat terwujudnya optimalisasi pemberdayaan zakat,” harapnya.

Diakhir sambutannya, wakil bupati juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama sama mendukung program zakat, infaq dan shadaqah yang diinisiasi Baznas kabupaten Sumedang.

“Ayo kita junjung tinggi semangat gotong-royong dan kebersamaan melalui zakat infaq shadaqah, untuk menanggulangi berbagai permasalahan sosial dalam rangka meningkatkan citra masyarakat kabupaten Sumedang. Dengan demikian. Dengan demikian maka hal tersebut akan turut menyadarka  kita guna menggerakan potensi zakat, infaq dan shadaqah agar berdaya dan berhasil guna demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. [iwan]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *