ISTIMEWA/SUMEDANG ONLINE

Pesilat Perebutkan 78 Medali di PON

SUMEDANGONLINE, PON XIX: 264 pesilat bersaing menjadi yang terbaik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016, yang dimulai hari ini hingga 25 September, di Graha Satria, ITB Jatinangor,Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Jumlah itu merupakan utusan dari 33 provinsi se Indonesia. Hanya Maluku saja yang tidak meloloskan atletnya di even empat tahunan itu.
Pada PON 2016, cabang pencak silat perebutkan 21 emas, 21 perak, 36 perunggu.
Pembukaan cabor pencak silat dihadiri Sekum PB IPSI Pusat, Erizal Chaniago mengatakan secara teknik seluruh atlet memiliki kesamaan. Hanya tinggal membangun semangat atlet. Meskipun ia tidak memungkiri dominasi tim Jabar akan lebih besar.
“Kekuatan atlet dari sabang sampai merauke semuanya sama. Tinggal doa mereka saja. Yang paling siap dialah yang menang. Dominasi dari atlet Sumatera dan Sulawesi juga ada untuk setiap nomor,” ucapnya.
Dikatakan Erizal, bagi peraih medali emas akan dipersiapkan untuk mengikuti kejuaraan internasional seperti sea games 2017 maupun asean games. “Kita akan ada promosi degradasi di akhir Oktober nanti. Kita akan laga juara atlet kejurnas, PON dan mahasiswa.” katanya.
Sementara, ketua panitia pelaksana Dede Iman Nurgana mengatakan cabor pencak silat mempertandingkan 21 nomor yang terdiri dari sembilan nomor tarung dan lima nomor seni (TGR).
“Hari pertama cabor silat ada 24 pertandingan tarung putra/ putri. Perebutan medali mulai 21 September mendatang.” ucap Dede.
Sementara pada hasil pertandingan pagi tadi, kelas A putra, pendekar pelatnas asal Sulsel Awaluddin kalah atas atlet DKI Jakarta Muh Rizky Adli 1-4. Sedangkan pesilat Sumut Hidayatul Arham Hasibuan menang atas pesilat Bengkulu Buyung Kalil 4-1. Sedangkan di kelas C putra, atlet Riau Rivo Hariyanda kalahkan atlet Gorontalo Alfian Kasim 3-2. (alan/forkowas)