ISTIMEWA/SUMEDANG ONLINE

Warga Citali Diminta Matikan Lampu, Ini Alasannya

[DESK d=”PAMULIHAN”]Upaya menyambut tahun baru Islam 1440 Hijriah atau Peringatan Hari Besar Islam (PHBI), Ratusan warga Citali RW 01 mengikuti kegiatan pawai obor.

Kegiatan pawai obor diselenggarakan pemerintah Desa Citali yang diikuti seluruh warga dari tiap Rw.

“Alhamdulillah kami bisa berpartisipasi dalam kegiatan PHBI yang digagas oleh Pemerintah Desa Citali dengan melibatkan seluruh masyarakat RW 01,” ujar koordinator kegiatan RW 01, Toha Hamdani.

Toha menambahkan, sebelum berkeliling sambil mengumandangkan takbir sambil membawa obor, ada hal yang unik. Pasalnya, seluruh rumah yang berada dipinggir jalan atau yang terlintasi pawai obor harus mematikan lampu listriknya.

“Kami haruskan kepada untuk mematikan listrik. Sehingga kampung menjadi gelap gulita, dan hanya cahaya obor saja yang terlihat, sehingga nuasa perkampungan zaman dulu menjadi terasa,” tambahnya.

Menurutnya, adanya kegiatan ini masyarakat cukup antusias mengikutinya, terbukti mereka rela berjalan beberapa kilometer agar memeriahkan acara ini.

“Sudah menjadi kewajiban umat muslim untuk menyambut tahun baru Islam ini dengan meriah, dan jangan sampai kalah dengan menyambut tahun baru masehi,” ucapnya.

Semoga dengan pergantian tahun baru Hijriah ini, kata ia, kedepannya bisa lebih baik lagi terutama dalam beribadah kepada Allah SWT yang berdampak kepada meningkatkan iman umat muslim khususnya warga RW 01 dan seluruh umat muslim sedunia. (Fit)