SumedangOnline.com – MINGGU. KOTA–Adang Hutomi dan beberapa perupa, serta pengrajin di Sumedang mengadakan Pameran Lukisan, Photo dan Handycraft, bertempat di Gedung Negara Kabupaten Sumedang 1-2 Mei 2010. Pameran dalam Rangka Lawung Budaya Sumedang Puseur Budaya Sunda Tersebut, menurut Adang banyak mendapat perhatian khusus dari Para Pejabat di Lingkungan Pemda Sumedang dan Masyarakat Umum terutama dari kalangan akademisi dan pelajar.
Menurut Hutomi yang merupakan perupa asli putra daerah Sumedang yang beberapa lukisannya sudah pernah di pamerkan baik ditingkat Provinsi maupun Nasional menyebutkan bahwa beberapa lukisan dan Photo yang ditampilkan dalam pameran tersebut merupakan buah karya dari para perupa di Sumedang, baik itu yang belajar Otodidak maupun mereka – mereka jebolan dari Sekolah – sekolah Seni Rupa seperti ITB, STSI, ASTI dan dari Jogja.
Tujuan diadakannya Pameran tersebut menurut Adang, sebagai salah satu bentuk apresiasi para perupa dan pengrajin di Sumedang dalam menyabut hari jadi Sumedang yang ke-432 dan mendukung Sumedang Puser Budaya Sunda (SPBS).
Ditanya tanggapannya mengenai SPBS, Adang-pun menyebutkan Program Pemerintah Daerah yang dicetuskan tahun 2009 itu merupakan sebuah Program yang sangat bagus.
“SPBS Sae pisan memang sakedahna, ti sejarahna oge Sumedangteh memang sumber ti sejarahna puseur budaya sunda. (SPBS Sangat Bagus, dan Seharusnya. Karena dari Sejarahnya Sumedang memang merupakan Pusat Budaya Sunda, red.)”Ujar Adang dalam Logat Bahasa Sunda.
Menanggapi gebrakan awal yang dilakukan Team Akselerasi SPBS, Adang berpandangan bahwa langkah awal tersebut sudah dipandang cukup. Meskipun kedepannya, menurutnya; perlu untuk ditingkatkan kembali. Dia pun berharap dengan SPBS mampu memperlihatkan baik ciri, skill dan budaya sunda.