
CISITU – Sejumlah warga yang berdekatan langsung dengan eksplorasi gunung Julang, mulai mengeluh, pasalnya mereka setiap hari dibisingkan dengan suara ledakan. Selain ledakan, warga juga mengeluhkan udara disekitarnya yang sudah mulai tercemar polusi.
Seperti disampaikan, Nasrim, warga RT 01 RW 06 kampung Cipeuteuy, Desa dan Kecamatan Cisitu, Selasa (14/06).
Menurutnya akibat ledakan dinamit yang menghancurkan batuan yang memasok keperluan proyek pembangunan Jatigede itu, telah menggetarkan kaca – kaca rumah, bahkan konon menurutnya banyak rumah yang sudah mulai retak – retak.
“sekarang justru saya merasakan banyak kerugian terutama untuk warga yang ada disekitar proyek eksplorasi Gunung Julang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, jarak antara lokasi tempat tinggalnya dengan proyek Gunung Julang hanya berjarak lebih kurang 1 Km, sehingga setiap kali terjadi peledakan, getarannya sangat dirasakan.
Selain mengeluhkan getaran, Nasrim dan beberapa warga di Kampung Cipeuteuy itu juga mengeluhkan, tertimbunnya beberapa pakan ternak seperti rumput king gress, oleh debu.
“mereka pun tidak membayar konfensasi, padahal dulu mereka menjanjikannya. mereka hanya membayar untuk disekitar patok sementara diluar patok seperti daerah kami tidak” paparnya lagi.
Sementara itu, mantan bendahara kuasa masyarakat kampung Cipeuteuy, Dirun, membenarkan jika warganya banyak mengeluh tentang kejadian tersebut, namun menurutnya dibanding dengan sekarang intensitas ledakan lebih besar dahulu.(igun gunawan)