SUMEDANG – Thermal di Batudua yang merupakan venue paralayang untuk kategori cross country mendapat pujian dari para atlet yang turut hadir mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) dan Pra PON XII.
“Saya sudah beberapa kali terbang di Sumedang. Menurut saya di seluruh Indonesia. Sumedang, Batudua itu paling mantap,” kata Belinda Sigarlaki salah seorang pilot kontingen DKI Jakarta.
Pada kategori cross country (XC) tersebut, para pilot menempuh jarak terbang sejauh 31,3 kilometer, dari Batudua ke Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), dengan ketinggian rata-rata 1.900 meter di atas permukaan laut.
“Tantangannya saat terbang saja, karena untuk bisa terbang itu butuh thermal. Tapi karena Sumedang thermal-nya itu mantap, jadi bisa sampai di sini,” imbuhnya.
Thermal yang bagus membuat para pilot bisa bermanuver di langit Sumedang bahkan bisa memacu adrenalin. Payung paralayang bisa naik dengan cepat ke ketinggian sehingga bisa memacu adrenalin.
Event Kejurnas Paralayang Tahun 2023 di Sumedang telah berakhir. Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumedang, Nandang Suparman mengatakan, Kamis (7/9/2023) kemarin adalah hari terakhir Kejurnas Paralayang.
“Hari Kamis adalah hari terakhir Kejurnas Paralayang yang juga sebagai Babak Kualifikasi PON 2024. Untuk penyerahan hadiahnya dilakukan Jumat ini di Toga Hills,” kata Nandang. ***
