IGUN TEWAS TERSERET ARUS CIMANUK
- Penulis: Fitriyani Gunawan
- Editor: Redaksi
- Terbit: Kamis, 19 Agu 2010 19:16 WIB
SumedangOnline – Kepala Sekolah SD Negeri Cipeundeuy, Drs H Igun Gunawan (59), meninggal mengenaskan terseret arus sungai Cimanuk saat menjala ikan di saluran rentang, Pangkalan Pari Jatitujuh atau tepat di pintu empat saluran irigasi pembelah, Kamis (19/08) siang.
Pada saat kejadian korban sedang menjala di tengah sungai dengan menggunakan ban yang dia bawa dari rumahnya, dengan mengenakan helm berwana putih, seperti dituturkan saksi mata Nedi seorang Kepala Sekolah SD Negeri Ancol saat ditemui sumedangOnline di rumahnya.
Nedi lebih lanjut menyebutkan, awalnya hanya dia dan kawannya dari Andir yang berencana menjala di sungai Cimanuk, bahkan menurutnya, Ia dan temannya berboncengan ke lokasi tersebut, setelah dia sampai lewat jembatan Cijeunjing, mereka bertemu dengan korban dari arah belakang, yang sudah singkil dengan peralatan mancingnya.
“Goblok teu ngajak – ngajak“, ujar korban seperti dituturkan Nedi, kata – kata itulah yang terus terngiang – ngiang di telinganya.
Pertemuan itu adalah pertemuan yang kali pertama dan terakhir setelah sekian lama mereka tidak mancing bersama – sama. Karena sekira pukul 09.30 WIB korban tenggelam terbawa putaran air di saluran rentang, Pangkalan Pari Jatitujuh.
Korban dapat ditemukan oleh warga sekitar sekira pukul 12.20 WIB, dalam keadaan sudah tidak bernyawa, korban sempat dilarikan ke Puskesmas Kertajati Kec. Jatitujuh oleh masyarakat dan pihak kepolisian setempat.
Sementara di Puskesmas sudah menunggu mobil jenazah yang dibawa keluarga korban dari Sumedang. Korban meninggalkan seorang istri bernama Euis Kusmawati (54), dan tiga orang putra dari pernikahannya yang pertama.**(igun/bonang)