SUMEDANGONLINE, KOTA – Sejumlah SMP Pavorit di kabupaten Sumedang saat ini sudah memenuhi kuota, sayangnya hal berbeda justru terjadi pada SMP lainnya yang malah masih kosong. Sekretaris Dinas Pendidikan kabupaten Sumedang Unep Hidayat menyebutkan di Sumedang hanya terdapat 11 sekolah yang peminatnya membludak.
“Di Sumedang ini tidak seperti di kabupaten lain, masih banyak ruang kelas yang tersedia bahkan anak itu wajib sekolah. Sekolah di kota saja masih kosong, SMP 9 masih kosong, SMP 7 masih kosong, SMP 10 masih kosong, ruangan kelasnya banyak, SMP 6,8 masih kosong yang sudah terisi itu hanya 1,2,3,4 dan 5 yang lain banyak yang kosong. Jadi sebenarnya orangtua kalau tidak masuk di SMP 1 karena NEM, ya mereka masuk di SMP 9 kan dekat tidak terlalu jauh. Apalagi swasta banyak yang kosong,” kata Unep Hidayat saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.
Sekolah sekolah yang telah memenuhi kuota tersebut, nantinya pasti tidak akan menerima siswa lagi karena adanya pembatasan kuota 11 rombongan belajar (rombel) dengan masing-masing rombel sebanyak 32 siswa.
”Dia akan membuang (tidak lagi menerima) siswa, karena pendaftar melebihi. Karena sekolah dibatasi 11 ruang kali 32 siswa. Tidak boleh lebih, karena di Dapodiknya tidak akan masuk,” jelas Unep. *** IWAN
