Hajat Lembur Awali Milangkala ke-9 Suriamedal

SUMEDANGONLINE, SURIAN: Warga Desa Suriamedal Kecamatan Surian memperingati Milangkala Desa ke-9 yang dipusatkan di lapang bola Desa Suriamedal, Kamis (28/7). Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Sumedang, H. Eka Setiawan.
Kehadiran Bupati Sumedang disambut meriah dengan kesenian tradisional, bahkan bupati di daulat untuk naik kuda renggong ke lokasi acara. Tidak kurang dari 12 ekor kuda disiapkan oleh panitia untuk menyambut kedatangan rombongan Bupati.
Ratusan warga yang memadati jalan yang dilalui rombongan Bupati sangat antusias menjawab salam Bupati dari atas kuda. Bahkan tidak sedikit yang ikut menari bersama rombongan. Dari pagi mereka sudah menanti Bupati yang baru dilantik itu, untuk hadir di tengah-tengah mereka dalam suasana penuh kegembiraan.
Sebelum kehadiran Bupati, acara diawali dengan prosesi hajat lembur dan do’a bersama yang dipimpin tokoh masyarakat setempat. Berbagai kesenian dari perwakilan warga, termasuk anak-anak SMPN 1, turut ditampilkan di hadapan Bupati antara lain Seni Tutunggulan, Rampak Sekar, dan Upacara Adat Mapag Tamu Agung.
Menurut Ketua LPMD Suriamedal, Sakim, acara terselenggara atas kerja sama dan partisipasi seluruh warga masyarakat bersama dengan pemerintah setempat.
“Untuk kegiatan tahunan ini telah terhimpun dana sekitar Rp 25 juta, dimana yang Rp 15 juta adalah hasil gotong royong masyarakat. Oleh karena itu, kami atas nama panitia menghaturkan terima kasih atas segala dukungannya,” katanya.
Dilaporkan olehnya, usai acara pokok, acara dilanjutkan dengan hiburan kesenian rakyat berupa seni kuda renggong dan jaipongan. Pada malam harinya digelar wayang golek dengan dalang Uju Juanda dari Kalijati, Kabupaten Subang.
Kades Suriamedal, Warno Adi Fadilah, menyampaikan bahwa Desa Suriamedal berdiri sejak dimekarkan dari Desa Surian pada Tahun 2007 berdasarkan Perda No. 15 Tahun 2007. “Sekarang adalah masa jabatan saya yang kedua sebagai Kepala Desa sejak berdirinya desa ini. Alhamdulillah, bersama-sama dengan warga kami membangun desa ini dari nol hingga seperti sekarang ini,” ujarnya.
Meskipun terbilang muda, lajut Kades Warno, namun Desa Suriamedal telah banyak mengukir prestasi baik di tingkat kecamatan, kabupaten, bahkan provinsi. “Tidak lama setelah pemekaran, yakni pada Tahun 2009, desa kami sudah mengikuti Lomba Bulan Bakti Gotong Royong Tingkat Kabupaten dan berhasil meraih Juara Pertama. Tahun selanjutnya kami mewakili Sumedang di Tingkat Provinsi pada ajang P2WKSS dan meraih Juara Harapan I. Pada Tahun 2011 ditetapkan sebagai Desa Sadar Hukum oleh Menteri Hukum dan HAM RI. Pada Tahun 2012 pun kami menyabet Juara III Lomba Desa Tingkat Provinsi,” katanya.
Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten Sumedang menyampaikan selamat kepada warga Desa Suriamedal atas Milangkala desa mereka seraya berharap agar Allah SWT memberikan kesehatan kepada mereka semua.
“Saya ucapakan selamat Milangkala. Terima kasih pula atas penyambutannya yang begitu luar biasa,” ucapnya.***