[caption id="attachment_14037" align="alignleft" width="300"]Nabila mendapat perawatan intensif di RSUD Sumedang. Nabila mendapat perawatan intensif di RSUD Sumedang.[/caption]KOTA-Nabila (7,5) siswi kelas II SDN Sindang I masih menjalani perawatan intensif di ruang IGD Rumah Sakit Umun Daerah Kabupaten Sumedang. Anak pasangan Yati (35) dan Dede Taryana, warga Suka Harja Rt 05/03 Desa Kebon Jati Sumedang Utara ini mengalami penganiayaan oleh bapak kandungnya sendiri dengan cara dicekik dengan menggunakan kabel strika dan kelopak mata kirinya dipukul dengan strika di kediamannya saat ibu korban sedang pergi ke warung sekitar jam 7.30 kemarin malam. “Saat saya pulang dari warung tiba tiba terdengar suara anak saya berteriak dari dalam rumah, dan rumah pun terkunci dari dalam,” terang Yati kepada Sumedang Online. Pintu itu, lanjut Yati, kemudian ia dobrak dan kedapatan Nabila sudah dalam keadaan tak sadarkan diri dengan kabel stika masih melilit di leher korban. Menurut Yati, bahwa Dede , mempunyai riwayat gangguan jiwa sejak empat bulan terakhir. “Suami saya sering mengamuk tanpa sebab setelah terrjatuh dari pohon kelapa empat bulan yang lalu,” ungkapnya. Dan saat ini dede berada d RSJ Cisarua kabupaten Bandung Barat untuk direhabilitasi.(Asnur/Forkowas)/SUMEDANG ONLINE

Siswi SD yang Dicekik Ortunya, Masih Dirawat Intensif

Nabila mendapat perawatan intensif di RSUD Sumedang.

Nabila mendapat perawatan intensif di RSUD Sumedang.

KOTA-Nabila (7,5) siswi kelas II SDN Sindang I masih menjalani perawatan intensif di ruang IGD Rumah Sakit Umun Daerah Kabupaten Sumedang.
Anak pasangan Yati (35) dan Dede Taryana, warga Suka Harja Rt 05/03 Desa Kebon Jati Sumedang Utara ini mengalami penganiayaan oleh bapak kandungnya sendiri dengan cara dicekik dengan menggunakan kabel strika dan kelopak mata kirinya dipukul dengan strika di kediamannya saat ibu korban sedang pergi ke warung sekitar jam 7.30 kemarin malam.
“Saat saya pulang dari warung tiba tiba terdengar suara anak saya berteriak dari dalam rumah, dan rumah pun terkunci dari dalam,” terang Yati kepada Sumedang Online.
Pintu itu, lanjut Yati, kemudian ia dobrak dan kedapatan Nabila sudah dalam keadaan tak sadarkan diri dengan kabel stika masih melilit di leher korban.
Menurut Yati, bahwa Dede , mempunyai riwayat gangguan jiwa sejak empat bulan terakhir.
“Suami saya sering mengamuk tanpa sebab setelah terrjatuh dari pohon kelapa empat bulan yang lalu,” ungkapnya.
Dan saat ini dede berada d RSJ Cisarua kabupaten Bandung Barat untuk direhabilitasi.(Asnur/Forkowas)