ISTIMEWA/SUMEDANG ONLINE

Warga Cisegel Geger Ada Anak Tiba-tiba Disunat

SUMEDANG.ONLINE, TANJUNGKERTA (12/2/2020) – Warga dusun Kertaraharja, Desa Cisegel, Kecamatan Tanjungkerta dibuat heboh dengan adanya anak dari pasangan Iri dan Widia Ningsih yang tiba-tiba telah disunat, Selasa malam (11/2/2020).

Informasi diperoleh bahwa pada saat malam itu anaknya Muhammad Rapa Aksa Putra Ramahdan memintanya untuk duduk dekat Widia, setelah duduk di depan ibunya dia langsung membuka celana memperihatkan alat kelaminnya. Semula Widia mengira anaknya akan membuang air kecil, namun pada saat itu secara tetiba dia melihat di samping korban ada seorang laki-laki tua yang menggunakan pakaian serba putih mengucap “Assalamuallaikum” kemudian Wida membalasnya. Sesaat kemudian dia melihat alat kelamin korban/anaknya sudah dalam kondisi tersunat, bersamaan dengan menghilanganya sosok misterius selanjutnya dia memberitahukan kejadian tersebut kepada suaminya.

Sementara menurut Agus Suryono, pada saat malam kejadian keluarga Iri yang baru saja menghadiri sebuah pengajian rutin. Dan mereka berlima bersama tetangga lainnya berbincang di halaman depan rumah Rafa. Sementara Widia, tengah memberi makan anaknya.

“Saat itu anak sedang diberi makan oleh ibunya di dalam rumah, sementara bapanya berkumpul di halaman rumah kopdar dengan tetangganya. Namun tak disangka, tak diduga ketika ibunya hendak mengambil minum ke dapur, anaknya memanggil dan posisi celana anak sudak melorot,” ujar Agus Suryono seperti dilansir MoveSumedang.

Dari penuturan ibunya, dia menyebutkan sebelumnya melihat ada sesosok pria tua berjubah putih memberi salam. Dia pun sempat mlongo keherenan, apalagi setelah melihat anaknya dalam posisi sudah tersunat.

”Bahkan kata dia, saat kejadian tersebut spontan gelas yang di tangan ibunya itu terjatuh. Sehingga kelima orang yang berada diluar rumah menghampiri kedalam dan melihat apa yang terjadi,” jelasnya.

Kelima orang yang masuk ke dalam rumah itu pun terkejut, karena mereka melihat Rafa sudah dalam posisi disunat. Sementara kemana sosok pria berjubah putih itu, menurut ibu, dirinya tak mengetahui kemana perginya karena tiba-tiba sudah tidak ada di lokasi.

Benarkah Rafa di sunat oleh Jin, spesialis bedah sekaligus Presiden Direktur Rumah Sunatan dr Mahdian Nur Nasution, SpBS mengatakan bahwa kasus terebut hanyalah mitos belaka. Peristiwa yang disebut sunat jin itu dalam dunia kedokteran disebut parafimosis.

“Kasusnya kulit penis anak tertarik ke belakang karena satu sebab, seperti ereksi atau saat dia main tertarik dan terkunci sehingga kulitnya tidak balik lagi dan kepalanya terbuka,” jelas dr Mahdian seperti dikutif dari laman health.detik.com.

Akhirnya, si anak akan mendatangi orang tuanya, dan orang tuanya melihat ‘kok sudah terbuka seperti disunat’, lalu dikatakanlah itu disunat jin. “Padahal tidak ada yang nyunat, tetapi kekunci,” tambahnya.

Jika memang ada anak yang mengalami hal ini, dr Mahdian mengatakan kalau memang bisa ditarik kembali kulitnya, maka kondisi kulit penis akan seperti semula. “Tapi kalau sudah berbulan-berbulan, dan tidak bisa ditarik lagi. Ya suatu saat tetap harus dilakukan sunat juga,” imbuhnya.

Ketua Departemen Urologi RSCM, DR dr Nur Rasyid juga memberi tanggapan atas kasus ini. dr Rasyid mengatakan bahwa dirinya belum pernah menemui kasus seperti itu.

“Itu bukan disunat jin, saya belum pernah ketemu tuh,” ujarnya.

Menurut dr Rasyid, biasanya kasus seperti itu terjadi karena kulit di kelamin anak tumbuh tidak cukup panjang. “Sehingga saat dia sudah besar jadinya pendek,” ucapnya. **MOVESUMEDANG/DTK**